Sekilas dan Sejarah Prodi Teknik Industri
Bidang industri dijadikan sebagai tolak ukur kemajuan dan kemakmuran suatu negara. Apabila pertumbuhan industri suatu daerah tersebut baik maka pertumbuhan ekonomi daerah tersebut juga akan baik. Cilegon merupakan kota yang dikenal sebagai kota perindustrian dan merupakan sentral kegiatan industri pengolahan di bagian Barat Banten. Kota cilegon juga dijuluki sebagai kota Baja, karena terdapat salah satu perusahan pengolahan baja terbesar di Indonesia. Selain dikenal sebagai penghasil baja, Cilegon juga banyak industri pengolahan kimianya dalam skala internasional dengan kapasitas pabriknya juga besar. Diantaranya adalah PT. Cilegon Fabricators, PT. Asahimas Chemical, PT. Chandra Asri Petrochemical dan lainnya.
Dengan banyaknya ketersediaan dan perluasan industri di Kota Cilegon ini, Fakultas Teknik Program Sarjana di Perguruan Tinggi Swasta (PTS) pertama yang ada di Kota Cilegon menangkap adanya kebutuhan akan sumber daya manusia (SDM) yang terus meningkat. Hal ini lah yang menjadi dasar lahirnya Program Studi Teknik Industri di bawah Fakultas Teknik Universitas Alkhairiyah (FT-UNIVAL). Teknik Industri merupakan salah satu kejuruan dengan cakupan sangat luas yang dapat digunakan diberbagai jenis Industri di Kota Cilegon khususnya
Prodi Teknik Industri yang berada di bawah naungan Fakultas Teknik Universitas Al-Khairiyah merupakan prodi yang berdiri bersamaan dengan cikal bakal tergabungnya Sekolah Tinggi yang ada di Lingkungan Al-Khairiyah Citangkil menjadi sebuah Universitas Al-Khairiyah. Tepatnya tanggal 31 Desember 2020 Prodi Teknik Industri berdiri sesuai dengan Surat Keputusan (SK) Kemendikbud Nomor 1247/M/2020.